Tips & Trick Berbelanja Parfum Refill
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat akan berbelanja Parfum Refill
Parfum Isi Ulang rasanya sudah tidak asing lagi kata-kata itu terdengar di telinga kita, dan ternyata Parfum Isi Ulang pun banyak terdapat dikota-kota besar di seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia, Parfum Isi Ulang sendiri eksis di Indonesia antara tahun 1980 – 1990. Berawal di Jakarta lalu trend nya berpindah ke Bandung hingga saat ini sudah sangat mudah di temui toko-toko Parfum Isi Ulang di seluruh Indonesia, karena trend bisnis ini berkembang dengan pesat dan akhirnya menjamur. Tetapi berhati-hatilah jika anda hendak mencoba parfum isi ulang. Berikut ini adalah beberapa tips tentang pemilihan toko Parfum Isi Ulang :
1. | Langkah pertama dalam penilaian toko, anda dapat menilai sebuah toko parfum isi ulang dari kondisi tokonya. Toko yang bersih dan rapih akan lebih meyakinkan bahwa toko tersebut adalah toko parfum yang lebih fokus pada produk-produk yang mereka jual. Karena parfum tergolong dalam kebutuhan tertier atau ketiga maka kriteria toko parfum isi ulang yang baik adalah toko yang dapat mewakili segmen untuk golongan ketiga tersebut.
|
2. | Coba anda tanyakan kepada si penjual atau karyawan toko tersebut, campuran apa saja yang digunakan untuk produk parfum isi ulang yang mereka jual. Standar nya yang digunakan adalah Alcohol 96% lalu dicampur dengan Bibit (fragrance). Tetapi ada beberapa toko parfum isi ulang yang besar yang menggunakan standar campuran Alkohol Denat 96% + Fixative dan Stabilizer lalu dicampurkan dengan Bibit. Standar yang satu ini jauh lebih bagus kualitasnya dengan standar yang pertama karena campuran-campuran tersebut meliputi Alkohol yang terbuat secara Alami (Denat) lalu ditambahkan dengan penguat (Fixative) agar parfum lebih tahan lama nantinya lalu ditambahkan dengan Penyeimbang (Stabilizer) untuk mempercepat dan menyeimbangkan proses pencampuran bibit dengan alkohol nantinya.
|
3. | Anda juga berhak menanyakan kepada si penjual atau karyawan toko tersebut apakah campuran parfum-nya menggunakan Methanol atau Solvent/Solviol. Kedua cairan kimia ini sangat tidak disarankan untuk digunakan pada campuran Parfum Isi Ulang karena kedua cairan tersebut dapat menimbulkan iritasi pada kulit (jika digunakan secara langsung). Terlebih Solviol, jika terkena dikulit secara langsung bisa menimbulkan bercak merah dan juga gatal-gatal (bagi yang kulitnya sensitif). Parfum Isi Ulang yang menggunakan campuran Solviol dan Methanol lebih berpeluang besar meninggalkan bercak atau noda pada pakaian dan wangi dari parfumnya hanya sebentar atau tidak tahan lama. Pedagang parfum isi ulang yang menggunakan kedua cairan ini beralasan karena harga methanol jauh lebih murah dibandingkan dengan alkohol dan solvent/solviol dapat melipatgandakan margin harga jual mereka.
|
4. | Carilah pelayanan toko parfum isi ulang yang menyediakan konsultasi dan garansi. Jika kedua hal tersebut ada jadi kita dapat konsultasi sebelum membeli dan jika kita merasa kurang terhadap kualitas parfumnya kita dapat komplain atau konsultasi kembali setelah membelinya.
|
5. | Biasakan untuk menyimpan parfum isi ulang yang baru kita beli didalam Freezer (ruang pembeku pada kulkas). Standarnya antara 8 – 12 jam. hal ini dilakukan agar proses pencampuran antara bibit & alkohol semakin cepat dan akan berpengaruh juga kepada ketahanan parfum tersebut pada saat kita gunakan atau bahasa trend nya parfum akan lebih long-lasting. |